Sukses

Asisten Rumah Tangga Asal NTT Pulang dalam Kondisi Depresi Berat

Asisten rumah tangga asal NTT itu ditemukan di sebuah biara dalam kondisi depresi berat.

Liputan6.com, Kupang - Veronika Kollo, seorang asisten rumah tangga (ART) asal Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur (NTT), akhirnya dipulangkan dari Medan, Sumatera Utara. Korban dijemput Gugus Tugas Penanganan dan Pencegahan Human Trafficking yang dibentuk oleh Pemerintah Kabupaten Kupang.

Veronika berangkat kerja ke Medan pada 2016. Sebelum itu, ia dijanjikan gaji sebesar Rp 26 juta per tahun. Namun hingga dipulangkan, ia tidak pernah menerima sepeser pun dari majikannya.

Sebelum dijemput, korban sempat ditelantarkan oleh sang majikan hingga akhirnya ditampung seorang rohaniawan di dalam biara. Saat ini korban mengalami depresi berat.

"Kita serahkan ke keluarganya melalui pemerintah TTU untuk ditangani selanjutnya," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Kupang Khris Koro di sela acara serah terima, Minggu, 27 Mei 2017.

Informasi penelantaran itu diketahui setelah Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Sumatera Utara menginformasikan adanya sejumlah TKW asal NTT yang ditelantarkan dan sementara ditampung para biarawan.

Sebelum dijemput Pemkab TTU, korban yang data dirinya dimanipulasi oleh sindikat perdagangan orang itu diserahterimakan terlebih dahulu untuk ditangani lebih lanjut.

"Untuk tahun ini, sampai kemarin itu, empat orang meninggal. Itu tenaga kerja ilegal semua," ucap Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten TTU Bernardinus Totnay.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini