Sukses

Hari Ini Habib Luthfi Pimpin Apel Banser

Banser harus menjadi garda terdepan untuk tetap tegaknya NKRI

Liputan6.com, Brebes - Rais Am Jamiyah Ahlu Thariqah al Mu’tabarah an Nahdiyah Maulana Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Hasyim bin Yahya hari Selasa (31/1/2017) ini dijadwalkan bakal memimpin Apel Akbar Banser Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.

Adapun apel digelar dalam rangka memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-91 Nahdlatul Ulama. Komandan Satuan Kordinasi Cabang (Kasatkorcab) Banser Brebes Moh Ikhwan HMS menjelaskan, apel digelar pukul 14.00 WIB sampai selesai di Islamic Center Jalan Yos Sudarso Brebes.

Apel diikuti lebih kurang 5.000 Banser perwakilan dari Kabupaten Brebes, Kabupaten Tegal, dan Kota Tegal. Habib Luthfi yang telah mendapat predikat Jenderal Banser tersebut, juga akan menyampaikan mauidlatul khasanah dan penguatan ideologi Pancasila dan NKRI.

Akan hadir Kapolda Jawa Tengah Irjen Condro Kirono dan Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Jaswandi. Apel ini, lanjut Ikhwan, sekaligus sebagai apel kesetiaan terhadap NKRI sebagai upaya menolak keras aliran radikal yang berusaha mengobok-obok NKRI, khususnya di wilayah Kabupaten Brebes.

"Banser harus menjadi garda terdepan untuk tetap tegaknya NKRI, NKRI harga mati," tegasnya.

Habib Luthfi akan pimpin apel Banser (Liputan6.com / Fajar Eko Nugroho)

Ikhwan mengajak kepada seluruh Satkoryon mengkoordinasikan semua pasukannya. Apel ini harus dilakukan secara ikhlas tanpa paksaan, dan bagi Banser yang belum punya seragam PDH/PDL, boleh memakai baju Ansor atau kaus Diklatsar peci hitam dan celana hitam.

Kasatkoryon Banser Ketanggungan Ahmad Fauzan menambahkan, Banser Ketanggungan akan start dari Masjid Agung Izzul Islam-Ketanggungan usai Sholat Dzuhur berjama'ah dengan berkonvoi ke Islamic Center Brebes.

Kasatkorcab Banser Kota Tegal Trinanda Aji menyatakan siap mengirim pasukan ke Brebes sesuai yang dijadwalkan. Apel juga akan dihadiri Plt Bupati Brebes Budi Wibowo, Forkopimda Kabupaten Brebes dan undangan lainnya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.