Mainkan Angklung Buhun, Suku Baduy Pukau Warga Singapura

Liputan6.com, Serang - Kesenian angklung terus diperkenalkan kepada dunia. Sebanyak 11 orang, 7 di antaranya dari suku Baduy, memainkan kesenian alat musik Angklung Buhun khas Banten dalam acara  Chinghay Night Fiesta di Singapura pada 17-20 Februari 2016.

"Kami menampilkan seni Angklung Buhun asal Cibarani, salah satu daerah yang masih menjaga kesenian lokal di Lebak, Banten," kata Ketua Banten Creative Community (BCC) Usep Mujani melalui BlackBerry Messenger, Sabtu (20/2/2016).

Menurut dia, kesenian Angklung Buhun yang dibawakan saat tampil di arena F1 Pit Building dan Singapore Flyer memukau para warga Singapura dan warga negara lainnya.

"BCC akan terus aktif mengampanyekan kekayaan budaya dan seni yang dimiliki Banten dalam ajang internasional. Semoga ini bisa meningkatkan kunjungan wisatawan ke Banten," ujar Usep.

Acara yang bertemakan 'Lights of Legacy, Brighter Singapore'‎ itu disaksikan sekitar 360 ribu masyarakat dari berbagai penjuru dunia. Event ini pun dijadikan ajang promosi Wonderful Indonesia dan Exciting Banten , sehingga Spirit Indonesia Incorporated benar-benar jalan di Singapura.