Sukses

3 Ribu Anggota Garda Bangsa Dikerahkan untuk Cegah Teror

Garda Bangsa berkoordinasi dengan kepolisian untuk menjaga kabupaten kota di Jawa Timur.

Liputan6.com, Surabaya - Komando Garda Bangsa (KGB) Jawa Timur menyiagakan 3 ribu personel untuk mengamankan kota dan kabupaten dari ancaman teror.. Untuk itu KGB akan berkoordinasi dengan kepolisian.

Ketua KGB Jatim, Chusainuddin, menjelaskan pola pengamanan objek vital nantinya akan mengikuti kondisi di masing-masing wilayah.

"Kami sudah terlatih secara tenaga dan mental untuk menghadapi situasi sulit. Pembinaan kemarin (diklat) akan menjadi bekal mengamankan kewilayahan," kata Chusainuddin atu biasa disapa Udin kepada Liputan6.com di Surabaya, Kamis (14/1/2016).

Menurut dia aksi teror juga mungkin terjadi di daerah-daerah lain. Kewaspadaan potensi teror ke Jawa Timur juga menjadi skala prioritas pemantauan. Polisi, TNI, dan KGB diharapkan bisa memberikan keamanan serta kenyamanan masyarakat.

"Jawa Timur bukan tidak mungkin menjadi sasaran teror, lebih baik siaga," kata dia.

Udin menegaskan bahwa tindakan teror sudah meresahkan masyarakat secara luas. Dalam aksi pengamanan nanti, menjaga keutuhan NKRI dan tidak terprovokasi akan terus disampaikan anggota KGB di seluruh daerah.

"KGB ini dibentuk tidak hanya mengamankan untuk kepentingan partai saja. Namun, masyarakat juga ikut merasakan fungsi dari KGB tersebut," Udin menandaskan.

Secara terpisah, Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol RP Argo Yuwono menuturkan bahwa pihaknya saat ini telah meningkatkan penjagaan serta patroli rutin di beberapa tempat yang biasanya dijadikan sebagai target bom oleh teroris.

"Sasaran kita adalah di tempat publik, kantor kedutaan besar negara serta tempat keramaian di seluruh Jawa Timur," kata Argo.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.