Sukses

Jadi Tersangka, Ini Dia Alasan Pelaku Beri Rokok ke Orangutan di Bandung

Deni pun meminta maaf atas perbuatannya memberi rokok orangutan di Bandung Zoo. Dia berjanji tak akan mengulanginya lagi.

Liputan6.com, Bandung - Polrestabes Bandung menetapkan Deni Junaedi (27) menjadi tersangka atas kasus pelemparan rokok kepada salah satu hewan primata yaitu orangutan bernama Ozon di Kebun Binatang Bandung. Deni pun meminta maaf atas perbuatannya dan berjanji tak akan mengulanginya lagi.

"Dilihat dari payung hukumnya, yang bersangkutan dikenakan Pasal 302 KHUP tentang penganiayaan ringan kepada hewan. Ancaman hukumnya tiga bulan," kata Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Agung Budi Maryoto, di Markas Polrestabes Bandung, Jumat (9/3/2018).

Namun begitu, Agung menyebutkan pihaknya tidak melakukan penahanan terhadap Deni. Untuk proses hukumnya, jajarannya akan berkoordinasi dengan manajemen Kebun Binatang Bandung tempat orangutan itu bernaung.

"Motifnya hanya iseng saja," ucap Agung.

Ke depannya, supaya tidak terulang lagi kejadian seperti orangutan Ozon, Agung meminta pihak manajemen Kebun Bintang Bandung untuk memasang CCTV guna melakukan pemantauan.

"Kita juga minta pihak manajemen untuk memasang papan larangan dan imbauan yang jelas dan terlihat," kata Agung.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Alasan Pelaku

Sementara itu, tim kesehatan dari Kebun Binatang Bandung yang hadir dalam ungkap kasus itu menyebutkan, setelah beredarnya soal salah satu koleksi hewannya yang merokok, pihaknya langsung melakukan pengecekan kepada Ozon.

"Kami tim kesehatan langsung pantau hewan itu, baik dari perilaku dan makan masih normal tidak terdapat luka di tangan, baik dari api rokok. Namun, yang kami takutkan jika berulang-ulang, itu bisa gangguan perilaku hewan tersebut," kata Kepala Tim Kesehatan Hewan Kebun Binatan Bandung Dedi Trisasongko.

Soal efek samping merokok pada tubuh hewan primata tersebut, Dedi pun menyebutkan, akan berefek seperti apa yang dialami manusia. 

"Efek rokok akan sama yang dialami manusia, seperti kanker. Dan kita khawatir terhadap perilaku hewan itu sendiri," kata Dedi.

Sementara itu, Deni Junaedi mengatakan, sebelum melemparkan rokok, dirinya melihat Ozon sedang merokok. Karena dianggap lucu, Deni pun melemparkan rokok kembali kepada orangutan tersebut.

"Atas kejadian ini, saya minta maaf kepada manajemen dan warga seluruh Indonesia khususnya warga Bandung dan pencinta hewan seluruh Indonesia. Saya minta maaf sebesar-besarnya," kata Deni.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.