Junjung Toleransi, Banser Ikut Jaga Kelenteng Saat Malam Imlek

Banser Jaga Kelenteng Saat Imlek — Sejumlah personel Banser ikut menjaga Kelenteng Tien Kok Sie saat malam Tahun Baru Imlek di Solo, Kamis malam (15/2/2018).(Liputan6.com/Fajar Abrori)

Liputan6.com, Solo - Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Nahdlatul Ulama dari Gerakan Pemuda (GP) Ansor Solo, Jawa Tengah, dikerahkan untuk menjaga Kelenteng Tien Kok Sie selama perayaan malam tahun baru Imlek 2569, Kamis malam, 15 Februari 2018.

Pantauan Liputan6.com, puluhan personel Banser terlihat berjaga-jaga di depan Kelenteng Tien Kok Sie yang terletak di sebelah selatan Pasar Gede, Solo. Selain itu, mereka juga ikut mengatur arus kendaraan yang akan menuju kelenteng.

Sedangkan di dalam bangunan kelenteng itu terdapat sejumlah warga etnis Tionghoa yang sedang melaksanakan sembahyang untuk menyambut malam pergantian tahun dalam penanggalan Tionghoa.

Selain anggota Banser, sejumlah personel kepolisian, TNI, dan relawan radio amatir juga ikut berjaga di sekitar kawasan kelenteng. Pasalnya, di sebelah barat kelenteng itu terdapat panggung yang menjadi pusat hiburan malam pergantian tahun penanggalan Tionghoa.

2 dari 3 halaman

Banser Jaga Kelenteng Setiap Imlek

Komandan Satkoryon Banser Jebres, Sriyono mengatakan setiap perayaan malam tahun baru Imlek, Banser selalu diminta oleh pihak kelenteng untuk ikut menjaga keamanan di sekitar tempat ibadah Konghucu ini. Keterlibatan Banser dalam pengamanan tersebut sudah berlangsung sejak beberapa tahun silam.

"Sudah selama tiga tahun ini selalu diminta untuk terlibat dalam pengamanan malam tahun baru Imlek di kelenteng," ucap dia, di Kelenteng Tien Kok Sie, Solo, Kamis malam, 15 Februari 2018.

Sriyono menyebutkan pula, jumlah personel Banser yang ikut tugas menjaga keamanan di kelenteng sebanyak 30 orang. Mereka mulai berjaga sejak sore hari hingga perayaan malam pergantian tahun baru Imlek selesai.

"Banser yang jaga cuma dari Satkoryon Jebres saja. Teman-teman mulai jaga berdatangan ke kelenteng untuk berjaga sekitar pukul 17.00 WIB," ujarnya.

Para personel Banser, diungkapkan dia, selain bertugas jaga di depan Kelenteng Tien Kok Sie, mereka ikut terlibat dalam menjaga keamanan di sekitar panggung hiburan bersama polisi dan personel TNI.

"Kita dilibatkan dalam penjagaan umum saja, dari mulai jaga di kelenteng, panggung hiburan hingga penjagaan jalan yang sistem buka tutup," kata dia.

3 dari 3 halaman

Jaga Persatuan

Bagi Sriyono, ikut tugas menjaga kelenteng menjadi kebanggaan bersama anggota Banser lainnya. Pasalnya, dia bisa ikut berpartisipasi untuk menjaga keamanan saudara etnis Tionghoa yang juga merupakan sesama warga Indonesia.

"Kita bahagia bisa terlibat dalam pengamanan seperti ini. Kita semua warga Indonesia jadi tidak boleh saling membeda-bedakan karena kita satu Bhinneka (Tunggal Ika) juga," ucapnya bangga.

Dengan kehadiran para petugas Banser, menurut dia, pengelola kelenteng sangat berterima kasih karena sudah ikut membantu menjaga keamanan saat malam perayaan Imlek. "Dari awal kita datang, pengelola kelenteng sudah mengucapkan banyak terima kasih kepada para sahabat Ansor," kata dia.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Imlek identik dengan sembahyan ke Kelenteng bagi etnis Tionghoa. Di Jakarta, ada beberapa Kelenteng yang berusia tua dan tetap bertahan.