Sukses

Bantuan Bencana di Yogya dan Jateng Bisa Disalurkan ke Sini

Yogyakarta - Hujan yang terus menerus seiring badai Siklon Tropis Cempaka mengakibatkan daerah di Daerah istimewa Yogyakarta - Jawa Tengah terkena bencana banjir, angin kencang, dan tanah longsor. Selain ribuan orang yang mengungsi terjadi kerusakan infrastruktur di banyak titik di DIY.

Gubernur DIY Sultan HB X saat meninjau daerah-daerah yang terkena bencana menegaskan bahwa DIY dalam kondisi darurat bencana. Atas dasar itu PT BP Kedaulatan Rakyat membuka 'Dompet KR Peduli Korban Bencana DIY-Jawa Tengah'.

Menurut Ketua Panitia Dompet KR Peduli, Ahmad Lutfie, masyarakat bisa menyalurkan bantuan berupa uang, sembako atau pakaian baru (tidak menerima pakaian bekas). Bantuan bisa diserahkan mulai Jumat 1 Desember 2017 ke bagian Keuangan PT BP Kedaulatan Rakyat di Loket 5,6 dan 7 pukul 08.00 - 15.00 WIB setiap hari.

Selain itu bantuan uang bisa juga melalui transfer ke Bank Mega No Rek 01.317.00.11.260054 a.n PT Badan Penerbit Kedaulatan Rakyat. Informasi tentang 'Dompet KR Peduli Korban Bencana DIY - Jateng' bisa menghubungi 0274 565-685 Pesawat 131.

"Nama donatur akan kami muat di harian Kedaulatan Rakyat, Koran Merapi dan KRjogja.com," kata Ahmad Lutfie.

Baca berita menarik KRjogja.com di sini

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Rawan Bencana di Jawa

Sejumlah wilayah di pulau Jawa mengalami cuaca ekstrem. Beberapa daerah seperti di Pacitan, Yogyakarta, Magetan, Cilacap Banyumas, hingga wilayah Jawa Barat dan Banten menjadi wilayah yang paling terkena dampak cuaca ekstrem tersebut.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sejak pekan lalu telah meminta masyarakat untuk bersiaga menghadapi cuaca ekstrem ini. BMKG mendeteksi siklon tropis, yang dinamakan "cempaka' tumbuh sangat dekat dengan pesisir selatan Pulau Jawa.

"Siklon tropis Cempaka lahir, siaga cuaca ekstrem tiga hari ke depan," ujar Deputi Bidang Meteorologi BMKG R Mulyono Rahadi Prabowo kepada Liputan6.com, Jakarta, Selasa, 28 November 2017.

Adanya siklon tropis Cempaka di wilayah perairan sebelah Selatan Jawa Tengah mengakibatkan perubahan pola cuaca di sekitar lintasannya. Dampak yang ditimbulkan adanya siklon tropis Cempaka berupa potensi hujan di sejumlah daerah di Pulau Jawa.

"Potensi hujan lebat di wilayah Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur," ujar Mulyono.

Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan Siklon tropis Cempaka ini, kata Sutopo akan luruh pada 2 Desember 2017.

"Dampak siklon per 29/11/2017 pagi 19 orang tewas, ribuan rumah terendam banjir dan kerusakan lainnya. Waspadalah," tandas Sutopo.

BMKG memperingatkan munculnya pusat tekanan rendah Badai Cempaka di Samudera Hindia selatan Jawa.

Pusat tekanan rendah ini memicu munculnya gelombang tinggi dan berpotensi menyebabkan cuaca ekstrem, terutama di Pulau Jawa bagian selatan, terutama di Kabupaten Banyumas, Cilacap, dan Kebumen, Jawa Tengah.

Prakirawan BMKG Pos Pengamatan Cilacap, Rendy Krisnawan mengatakan, gelombang di perairan Samudra Hindia berpotensi mencapai 2,5-4 meter di perairan lepas. Sementara, di perairan pantai, ombak berpotensi setinggi 2 meter.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.