Sukses

Suatu Pagi di Pantai Jodo, Jawa Tengah

Pantai Jodo menjadi primadona baru objek wisata di Batang.

Liputan6.com, Batang - Menghirup udara pagi di atas ketinggian 200 meter, menunggang paralayang, berputar-putar di atas pohon cemara yang berbaris rapi di pinggir pantai berpasir putih. Sekilas, itu gambaran yang ditawarkan objek wisata di Pantai Jodo, Batang, Jawa Tengah.

Pantai Jodo menjadi primadona baru objek wisata di Batang. Sejak pagi, pantai ini sudah dipenuhi pengunjung. Hamparan dinding bukit yang dibalut dengan pohon karet udara pagi di Pantai Jodo kian sejuk.

Namun bukan hanya keindahan alam yang membuat pengunjung datang ke Pantai Jodo. Sebagian wisatawan percaya dengan mitos yang berkembang di Pantai Jodo.

Mitos-mitos itu di antaranya, barang siapa mandi di Pantai Jodo maka segala penyakit akan sembuh. Lain itu, pantai ini juga dipercaya menjadi tempat bertemunya jodoh.

Salah satu pengunjung Pantai Jodo, Arane Edy mengaku telah mendengar mitos-mitos yang berkembang di Pantai Jodo. Ia mendengar mitos tentang langgengnya hubungan jika wisatawan datang bersama kekasihnya. 

"Katanya kalau ke Pantai Jodo ngajakin pacar bisa langgeng," ujarnya, Senin, 13 November 2017. 

Percaya tidak percaya, mitos membuat sebuah tempat wisata menjadi hidup di benak dan hati masyarakat. Edy tak sendiri, pengunjung lain juga memadati Pantai Jodo pagi itu.

Saksikan video pilihan berikut ini:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bupati Akan Benahi Wahana

Bupati Batang, Wilhaji mengatakan, selain keindahan alam, Pantai Jodo dikenal memiliki mitos yang kental. "Selain keindahan alam, Pantai Jodo punya mitos yang dipercaya masyarakat," ujarnya.

Lokasi Pantai Jodo sangat mudah diakses. Hanya tiga kilo meter dari jalur Pantura, Gringsing, Batang. Letaknya bersebelahan dengan bukit karet yang biasa untuk pelatihan pendaratan TNI. Pantai Jodo juga banyak ditumbuhi cemara laut di sepanjang pantai.

Malah, pada musim panen, wisatawan dapat membali semangka dan melon dengan harga murah, lantaran juga terdapat perkebunan di dekat pantai. Oleh karena itu, Wihaji menyebut, pantai Jodo ini sangat cocok buat liburan bersama keluarga dan teman-teman. 

Bupati yang tergoda kecantikan Pantai Jodo, beriniasif mendandani pantai itu agar menjadi pariwisata yang elok. Berbagai wahana untuk menunjang piknik  agar lebih seru juga mulai dicacakkan di sana.

"Ada para layang dan juga aneka wahana untuk anak," jelasnya.

Tak hanya itu, Pantai Jodo akan dijadikan sebagai salah satu ikon untuk mensukseskan semboyan "Visit Batang 2022" dan "Heaven of Asia".

"Kita akan tawarkan objek wisata gunung dan laut sebagai tempat tujuan wisatawan. Yang jelas, kita akan tawarkan pada pengunjung dengan slogan 'palugada' yaitu apa lu mau gua ada," katanya.

Pemkab, lanjut dia, sudah melakukan pendekatan dengan para pemilik modal untuk membangun hotel bintang 3 dan 4 di kawasan yang  berdekatan dengan banyak potensi wisata andalan, seperti Si Kembang Park, Curug Sirawe, dan Pantai Jodo.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.