Sukses

Lagi, Pernikahan Pemuda dengan Nenek Renta Terjadi di Sulawesi

Kedua pasangan beda generasi itu adalah Ardi dan Nuria. Keduanya terpaut usia 40 tahun.

Liputan6.com, Soppeng - Pernikahan beda usia kembali terjadi di Sulawesi Selatan, tepatnya di Kecamatan Marioriwawo, Kabupaten Soppeng. Kedua pasangan beda generasi itu adalah Ardi dan Nuria. Keduanya terpaut usia 40 tahun. Pasalnya, sang mempelai pria masih berusia 24 tahun, sementara mempelai wanita berusia 64 tahun.

"Iya, beda usia jauh karena yang laki-laki masih 24 tahun sementara yang perempuan sudah 64 tahun," kata Andi Amir, salah seorang warga yang menyaksikan pernikahan keduanya, kepada Liputan6.com, Kamis, 24 Agustus 2017.

Andi Amir menyebutkan, keduanya resmi menjadi pasangan suami istri di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Marioriwawo, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan, pada Kamis, 24 Agustus 2017.

"Pernikahannya berlangsung sederhana. Tadi ijab kabulnya, di KUA kecamatan," sebutnya.

Menurut Andi Amir, Ardi adalah warga Desa Goarie, Kecamatan Marioriwawo, sementara Nuria adalah warga Desa Watu Toa, Kecamatan Marioriwawo. "Ardi itu orang Amessangeng, (Desa) Goarie, dia biasa dipanggil Tambi. Sementara itu pasangannya orang (Desa) Watu Toa," jelasnya.

Sebelumnya, beberapa pernikahan beda usia juga terjadi di Sulawesi Selatan. Yang terbaru adalah Sulaeman Daeng Ngampa (62 tahun) yang menikahi Diana Daeng Ngani (18 tahun) di Kabupaten Gowa.

Lalu, mantan Wakil Wali Kota Parepare, Sulawesi Selatan, Tajuddin Kammisi  (70 tahun) yang menikahi gadis cantik asal Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Andi Vytriana (25 tahun). Ada pula Nasir (63 tahun) menikah dengan Milawati, ABG baru tamat SMA yang berusia 18 tahun di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.

 

Saksikan video menarik berikut ini!

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.