Sukses

Umbar Tembakan, 2 Perampok Bersenjata Jadi Bulan-bulanan Warga

Liputan6.com, Pekanbaru - Sempat umbar tembakan pada korbannya, dua perampok bersenjata di Jalan Garuda Sakti kilometer 3 justru menjadi bulan-bulanan masyarakat sekitar. Beruntung pada kejadian Selasa (22/8/2017) pagi itu, dua perampok ‎bernama Tando dan Thamrin selamat setelah polisi datang ke lokasi.

"Keduanya kemudian dibawa ke Mapolsek Tampan untuk penyidikan lebih lanjut," kata Kabid Humas Polda Riau Kombes Guntur Aryo Tejo, Selasa siang.

Guntur menerangkan, kejadian bermula ketika korban Yulianto baru saja mengambil uang ratusan juta dari Bank Mandiri di Pekanbaru pada pukul 10.00 WIB. Selanjutnya, warga Komplek Permata Indah itu menuju pergudangan di jalan tersebut.

Dalam perjalanan, korban diikuti empat perampok memakai sepeda motor. ‎Setibanya di depan pergudangan dan jalanan sepi, mobil korban langsung dipepet empat perampok memakai sepeda motor dari sebelah kanan serta kiri.

Sambil menodongkan senjata api, salah satu pelaku meminta korban turun dan menyerahkan uangnya. Korban tak memedulikan dan tetap di dalam mobil sambil menutup kacanya.

"Karena kaca tak dibuka, ‎pelaku memukul kemudian menembak kaca sebelah kanan mobil korban," kata Guntur.

Saat itu, korban berhasil mengelak. Dia pun melawan dengan menabrakkan mobilnya ke salah satu motor hingga dua perampok terpental ke jalan. Hal itu mengundang perhatian warga. Maka itu, dua perampok lainnya langsung kabur.

Alhasil, dua perampok yang terjatuh langsung ditangkap serta menjadi bulan-bulanan massa. Mereka selanjutnya diserahkan ke sekuriti di lokasi sambil menunggu polisi datang.

"Dalam kejadian ini, korban dan uangnya selamat. Sementara, dua pelaku lainnya masih diburu petugas hingga sekarang," ucap Guntur.

Dalam kejadian ini, kepolisian menyita sepucuk senjata api merek Browning kaliber 9 mm berikut tiga amunisi tajam, satu sepeda motor Yamaha Satria FU, dan sebuah ponsel milik perampok sebagai barang bukti.

Saksikan video menarik di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.