Pagi Penuh Cinta di Telaga Kermata Sumenep

Salam Pagi — Keindahan dan beragam wahana permainan membuat objek wisata Telaga Kermata di Kabupaten Sumenep, Madura, cukup ramai pengunjung. (Liputan6.com/Mohamad Fahrul)

Liputan6.com, Sumenep - Embusan udara segar beserta dinginnya air telaga sungguh menyenangkan untuk menyambut pagi hari. Kepenatan akibat rutinitas sehari-hari pun seolah luruh di Telaga Kermata yang berada di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.

Selain menyegarkan pikiran, para pelancong juga bisa berolahraga sembari bermain sepeda air dengan mengayunkan kaki. Seolah berlari saat berputar di telaga nan indah.

Telaga Kermata yang terletak di Desa Saronggi, Kecamatan Saronggi, Sumenep, adalah objek wisata air yang baru dibuka enam bulan lalu. Keindahan dan beragam wahana permainan membuat objek wisata Telaga Kermata di Kabupaten Sumenep, Madura, cukup ramai pengunjung.

Tak mengherankan, bila wisatawan yang datang tak hanya dari Sumenep. Warga dari luar kabupaten juga berbondong-bondong datang menikmati keindahan dan sejuknya suasana Telaga Kermata.

"Suasana yang sejuk membuat pengunjung yang datang betah meluangkan waktu lama. Banyak pengunjung berlibur bersama keluarga di tempat ini," ucap salah seorang wisatawan asal Kabupaten Sampang, Selviana (30), Selasa, 8 Agustus 2017.

Dinginnya suasana alam di objek wisata Telaga Kermata tidak hanya terjadi di pagi hari. Saat siang hari di tengah teriknya matahari, suasana sekitar telaga tetap dingin.

Alhasil, para wisatawan yang berkunjung merasa senang menikmati keindahan telaga sambil menikmati wahana permainan yang tersedia.

Keindahan dan beragam wahana permainan membuat objek wisata Telaga Kermata di Kabupaten Sumenep, Madura, cukup ramai pengunjung. (Liputan6.com/Mohamad Fahrul)

Selain permainan air, sekitar telaga juga tersedia sejumlah gubuk terbuat dari kayu sebagai tempat berteduh para pengunjung. Lokasi yang cocok untuk menikmati keindahan rindangnya pepohonan hijau dengan santai bersama keluarga maupun teman-temannya.

Bahkan, ada beberapa tempat khusus di Telaga Kermata, Sumenep, mengabadikan foto agar bagus dengan latar belakang pemandangan air. Banyak pengunjung selalu memanfaatkan tempat tersebut untuk berswafoto atau selfie. Kehangatan matahari pagi berpadu keindahan telaga seakan menambah suasana penuh cinta bagi keluarga ataupun pasangan muda-mudi

"Jadi dengan harga tiket terjangkau, pengunjung sudah bisa menikmati keindahan pemandangan yang cukup bagus dan terasa menyejukkan pikiran," tutur Selviana.

Saksikan video menarik di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Warga Desa Kembangkan Objek Wisata

Meningkatnya pengunjung di Telaga Kermata, Sumenep, membuat antusiasme warga setempat untuk mengembangkan objek wisata air semakin tinggi. Dari hari ke hari, fasilitas yang ada terus ditambah guna memberikan kepuasan terhadap wisatawan saat menikmati liburan.

Pengelolaan wisata itu diserahkan sepenuhnya kepada masyarakat, sehingga jika tempat wisata semakin berkembang secara otomatis akan dapat mengubah kesejahteraan yang lebih baik.

"Ini yang mengelola Karang Taruna bersama masyarakat di desa ini. Nanti kalau sudah terbentuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) baru desa yang akan mengelola," ujar Kepala Desa Saronggi, Sudiyanto, kepada Liputan6.com.

Hanya saja, imbuh dia, pengelolaan tetap melibatkan masyarakat, terutama dalam mengembangkan wisata tersebut. Apalagi, kemajuan wisata air di Telaga Kermata, sangat berdampak positif terhadap peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Keindahan dan beragam wahana permainan membuat objek wisata Telaga Kermata di Kabupaten Sumenep, Madura, cukup ramai pengunjung. (Liputan6.com/Mohamad Fahrul)

Tak hanya peran masyarakat yang turut serta mengembangkan objek wisata air Telaga Kermata. Peran mahasiswa yang sedang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di desa setempat ikut mempercantik. Terutama, menambah lokasi foto agar para pengunjung semakin leluasa memilih tempat berswafoto yang disediakan.

"Kami di sini mengadakan kegiatan dan optimalisasi warna baru dan memberikan prasasti legenda Telaga Kermata," tutur salah seorang mahasiswa peserta KKN Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Eko Prasetyo.

Mereka berharap dengan adanya prasasti dapat mengangkat bagaimana wahana wisata itu tidak hanya sekadar menghibur. Menurut Eko, asal-usul Telaga Kermata sudah tertulis dalam prasasti tersebut, sehingga para pengunjung tinggal membaca tanpa perlu ada yang menjelaskan lagi.

Bila ingin berkunjung ke wisata air Telaga Kermata, wisatawan tidak perlu mengeluarkan uang cukup besar. Tiket masuk hanya dipatok seharga Rp 2.000 per orang. Sedangkan biaya parkir setiap kendaraan bermotor roda dua hanya sebesar Rp 3.000, sedangkan mobil Rp 5.000.

Namun, ketika ingin menikmati permainan sepeda air, pengunjung dikenakan tarif sewa sebesar Rp 10.000 dalam waktu 15 menit dengan kapasitas dua orang. Jika ingin naik perahu, pelancong hanya dikenakan biaya Rp 30.000 dengan jarak lima kali putaran dan penumpang harus berkelompok sebanyak enam orang. Bagaimana, tertarik berlibur di Telaga Kermata, Sumenep?