Sukses

Top 3 Berita Hari Ini: Sakit Ini Bikin dr Ryan Mundur dari Dr Oz

Top 3 Berita Hari Ini, presenter acara Dr Oz Indonesia, dr Ryan Thamrin meninggal di rumah kakak kandungnya, pada Jumat, 4 Agustus 2017.

Liputan6.com, Pekanbaru - Top 3 berita hari ini, kabar duka datang dari mantan presenter Dr Oz Indonesia, Ryan Thamrin. Pria berpostur tinggi tegap itu telah mengembuskan napas terakhirnya di rumah sang kakak di Pekanbaru, Riau, Jumat dini hari tadi.

Untuk beberapa waktu, wajah tampannya memang tak tampak lagi terlihat menyapa para pemirsa di salah satu televisi swasta. Namun, tak ada yang pernah menduga jika absennya dr Ryan Thamrin akibat kondisi kesehatannya yang memburuk.

Tersiar kabar, pria kelahiran 1978 ini telah menderita mag akut sejak lama dan tengah menjalani rawat jalan. Tidak hanya itu, rencana untuk melakukan operasi awalnya hendak dilakukan. Karena terdeteksi terdapat adanya benjolan di kepalanya.

Sementara itu, seorang bocah 12 tahun menjadi korban pencabulan pria berumur 36 tahun di Riau. Agar si anak tidak menceritakan aksi bejatnya, uang jajan Rp 7 ribu diberikan untuk menutup mulutnya.

Hingga malam ini, berita tersebut paling banyak diburu oleh pembaca Liputan6.com, terutama di kanal Regional.

Berikut berita terpopuler dalam Top 3 Berita Hari Ini: 

1. Alasan dr Ryan Thamrin Selalu di Pekanbaru Usai Mundur dari Dr Oz

Dokter Ryan Thamrin, mantan presenter Dr Oz Indonesia, dikabarkan memiliki maag akut dan benjolan di kepala sebelum meninggal dunia. (Liputan6.com/M Syukur)

Menurut sepupu almarhum, Doni Apriyaldi, selama sakit lelaki bernama lengkap Hesta Meiriansyah selalu berada di Pekanbaru. Dia tidak lagi berada di Jakarta setelah tidak menjadi pembawa acara Dr Oz Indonesia yang disiarkan di salah satu stasiun televisi nasional.

"Selama berada di Pekanbaru, almarhum selalu berpindah-pindah dari rumah kakak satu ke kakak lainnya. Dia berobat di Malaka, Malaysia, rawat jalan," kata pria yang menjabat Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Riau itu.

Selain menderita mag akut, dr Ryan Thamrin juga menderita benjolan pada kepalanya. Rencana operasi selalu gagal karena ketakutan pihak keluarga.

Selengkapnya...

2. Bocah Riau Tak Sengaja Beberkan Kasus Pencabulan Saat Jajan

Ilustrasi pencabulan.

Uang jajan Rp 7.000 mengungkap kasus pencabulan terhadap bocah 12 tahun berinisial NG di Kecamatan Peranap, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau. Hal itu terungkap ketika korban berbelanja di sebuah warung.

Pemilik warung kemudian bertanya dari mana korban mendapatkan uang. Dengan polos, korban menyebut uang didapat dari seseorang berinisial AW sehari sebelumnya.

Penuturan korban pencabulan, uang diberikan sebagai tutup mulut agar tidak menceritakan perbuatan AW. Kian penasaran, W bertanya apa yang sudah dilakukan AW kepada korban.

Selain diberi uang, korban juga diancam akan dibunuh oleh AW jika menceritakan pencabulan itu kepada orang lain.

Selengkapnya...

3. Wow, Ibu Mungil Lahirkan Bayi Jumbo Seberat 5,4 Kg

Bayi jumbo seberat 5,4 kilogram dilahirkan dari seorang ibu yang hanya bertinggi badan 148 centimeter. (Liputan6.com/Muhamad Ridlo)

Kelahiran seorang bayi laki-laki menarik perhatian banyak warga Kecamatan Cimanggu, Cilacap, Jawa Tengah. Bagaimana tidak? Berat badan bayi ini mencapai 5,4 kilogram. Bukan hanya itu, bayi jumbo ini dilahirkan dari seorang ibu mungil yang hanya bertinggi badan 148 centimeter.

Yang lebih mencengangkan, sekalipun dilahirkan dari ibu mungil, bayi jumbo ini lahir melalui persalinan normal.

Tim medis yang menangani persalinan tak menyangka bayi yang dilahirkan Fitriyah berukuran jumbo. Sebab, bukaan pinggang sang ibu saat persalinan maksimal adalah 34. Diperkirakan, bayi akan lahir dengan bobot 3,66 kilogram.

Dalam proses persalinan pihaknya sempat mengalami kesulitan, pasalnya, tubuh bayi yang besar sulit untuk keluar atau dalam istilah kedokteran disebut distosia bahu.

"Bahunya tertahan karena ukuran tubuhnya memang besar," jelas dokter Yani Amaroh.

Selengkapnya...

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.