Sukses

4 Anggota Intel Polda Lampung Ditangkap Rekan Sendiri

Keempat anggota intel Polda Lampung itu sebelumnya mencari perlindungan setelah diteriaki maling oleh warga yang marah.

Liputan6.com, Bandar Lampung - Kapolda Lampung Irjen Sudjarno menyatakan empat anggota intel Polda Lampung yang diamankan karena tertangkap dalam operasi tangkap tangan (OTT) masih dalam pemeriksaan lebih lanjut terkait dugaan pemerasan.

"Iya benar, ada empat oknum anggota intel yang ditangkap karena diduga meminta uang kepada seseorang," kata dia di Bandar Lampung, Kamis, 22 Juni 2017, dilansir Antara.

Dia mengatakan, keempat anggota intel tersebut masih menjalani pemeriksaan intensif oleh Propam Polda Lampung terkait dugaan kasus pemerasan terhadap masyarakat.

"Kami sedang dalami kapasitas mereka sebagai apa, dan sedang apa saat itu," katanya.

Sebelumnya, empat orang anggota Direktorat Intelijen dan Keamanan Polda Lampung diduga memeras penjudi di Pekon (Desa) Pasirukir, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung.

Empat oknum tersebut yakni, Brigadir FI, Brigadir FJ, Brigadir IO dan Brigadir YH, sebelum ditangkap Propam Polda Lampung. Keempatnya sempat diteriaki maling dan dikejar oleh sejumlah warga Pringsewu lantaran memeras korban bernama Ilyas, seorang diduga bandar judi togel pada Selasa malam, 20 Juni 2017.

Keempatnya lalu melarikan diri ke arah Polsek Pringsewu menggunakan sebuah mobil Grand Livina warna putih untuk mencari perlindungan. Setelah itu, Propam Polda Lampung langsung mendatangi Polsek Pringsewu untuk membawa keempatnya ke Mapolda Lampung.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.