Sukses

Ada 1.908 Dokter Siaga Saat Arus Mudik di Jalur Jabar

Selain 1.908 dokter, Dinkes Jabar menyiagakan 1.452 instalasi kesehatan saat arus mudik 2017.

Liputan6.com, Bandung - Sebanyak 1.452 instalasi kesehatan disiagakan oleh Dinas Kesehatan Jawa Barat atau Dinkes Jabar saat arus mudik 2017. Jumlah itu meliputi 771 puskesmas, 310 posko kesehatan di jalur mudik, 241 pos kesehatan terpadu dengan instansi lain, dan 130 rumah sakit umum daerah (RSUD) yang menjadi rujukan.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat, Dodo Suhendar, selain instalasi kesehatan yang disiagakan, petugas serta kendaraan medis turut dikerahkan untuk mendukung kelancaran dan kenyamanan arus mudik Lebaran 2017 atau Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah.

"Kemudian untuk tenaga ada dokter itu 1.908, perawatnya ada 4.479 dan ada tenaga lain ada sopir, ada surveilans, dan lainnya itu 2.259. Sedangkan ambulans atau puskemas keliling 678," ucap Dodo di Kantor Dinas Kesehatan Jawa Barat, Jalan Pasteur, Bandung, seperti ditulis pada Jumat (15/6/2017).

Dodo menjelaskan, seluruh instalasi kesehatan bersama petugas dan kendaraan medis itu harus telah bersiaga pada tujuh hari sebelum dan tujuh hari sesudah masa arus mudik dan arus balik Lebaran 2017.

Ia menambahkan, setiap puskesmas yang berada di jalur alternatif masa arus mudik dan arus balik, wajib mendirikan posko kesehatan di pinggir jalan atau membuat papan penunjuk arah keberadaan puskesmas.

Tak hanya itu, menurut Dodo, Dinkes Jabar juga mengimbau kepada seluruh rumah sakit nonpemerintah untuk bersiaga dalam menangani kejadian kedaruratan. Jumlah instalasi kesehatan, petugas, kendaraan medis itu pun diklaim kemungkinan bertambah saat arus mudik 2017.


Saksikan Video Menarik Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.