Sukses

Jateng Tunggu Kajian Lengkap Disneyland di Boyolali

Peletakan batu pertama pembangunan Disneyland akan dilakukan pada 1 September 2017.

Liputan6.com, Semarang - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menunggu kajian menyeluruh mengenai rencana pembangunan taman hiburan Disneyland di Kabupaten Boyolali dengan nilai investasi sebesar Rp 6 triliun.

"Hingga saat ini kami belum menerima DED (Detail Engineering Design) Disneyland dari Pemkab Boyolali," kata Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah Urip Sihabuddin di Semarang, Senin (17/4/2017), dilansir Antara.

Dia mengaku belum mengetahui pasti lokasi pembangunan taman hiburan Disneyland di Kabupaten Boyolali.

"Lokasinya kami belum tahu, besok kami akan minta DED-nya, sekarang kami belum punya gambaran, tapi ketika saya konfirmasi Bupati Boyolali, katanya sudah positif dan 'master plan' sudah siap," ujarnya.

Menurut dia, jika semua hal terkait rencana pembangunan Disneyland Boyolali itu sudah diterima Pemprov Jateng, maka pihaknya akan langsung meneruskan ke Menteri Pariwisata agar segera ditindaklanjuti pemerintah pusat.

"Dengan begitu, Pemprov Jateng bisa langsung mendukung terkait akses infrastruktur dan skema promosi, seperti penginapan serta pendukung pariwasata hingga memasarkannya ke luar negeri," tuturnya.

Rencana pembangunan Disneyland di Kabupaten Boyolali membutuhkan lahan seluas 100 hektare yang diperkirakan memiliki daya tampung parkir kendaraan hingga 22.000 mobil.

Bupati Boyolali Seno Samudro mengungkapkan peletakan batu pertama pembangunan Disneyland akan dilakukan pada 1 September 2017. Pembangunan wahana hiburan tersebut bakal berlangsung selama dua tahun.

Dalam proyek pembangunan Disneyland ini terdapat beberapa investor, salah satunya Universal Studio akan menjadi pemegang saham hingga 20 persen.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.