Pengakuan Sedih Bocah Makassar Pencuri Uang Kotak Amal

Liputan6.com, Makassar - Seorang bocah berusia 11 tahun berinisial ZK diamankan oleh aparat Kepolisian Sektor Panakkukang, Makassar, lantaran kedapatan mencuri uang di kotak amal masjid.

Bocah yang tinggal di panti asuhan itu mengaku mencuri uang kotak amal masjid pada Rabu, 16 November 2016 lantaran hendak membeli makanan.

Menurut pengakuan salah seorang warga, aksi bocah itu pertama kali dilihat salah seorang pekerja bangunan yang ada di Masjid Hubbu Alwathan. Dia sempat dipukuli beberapa orang sebelum aparat kepolisian menjemputnya.

"Pekerja di sini yang lihat dia pertama kali dia mencuri celengan masjid. Sempat dimassa oleh warga sebelum polisi datang jemput dia," kata Jasman, Kamis, 17 November 2016.

Sementara itu, saat ditemui di Polsek Panakkukang, bocah ZK mengaku bahwa dirinya telah mencuri uang kotak amal yang terletak di sekitar terowongan Mall Panakkukang itu. Alasannya adalah persoalan perut. Ia lapar dan tak punya uang untuk membeli makanan.

"Saya lapar, Pak, mau beli makan. Makanya saya mencuri uang di celengan masjid itu," aku bocah ini terbata-bata.

Mirisnya, dia juga mengaku tertekan di panti asuhan. Sebab selama tinggal di panti asuhan, ia sering menjadi bulan-bulanan para penjaga panti. Selain itu, dia juga jarang diberi makan.

"Iya, Pak, saya tidak dikasih makan. Saya jengkel sama penjaga panti karena sering pukuli saya. Saya sudah tidak tahan tinggal di panti," katanya.

Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Panakkukang AKP Muhammad Warpa membenarkan perihal kejadian ini. Ia mengatakan bocah tersebut akan dikembalikan ke panti asuhan tempat ia tinggal untuk dibina.

"Kita akan koordinasikan dengan pihak penjaga masjid dan pembina panti agar anak ini diberi pembinaan, soalnya ia masih di bawah umur," kata Warpa.