Jasad Korban Buaya Ganas Ditemukan, Teror Berakhir?

Liputan6.com, Pekanbaru - Petugas gabungan terdiri dari Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BNPP) dan kepolisian resor setempat serta masyarakat Indragiri Hulu, Provinsi Riau, akhirnya menemukan jasad Sunardi, seorang petani yang tewas diterkam buaya ganas.

"Jasad korban berhasil ditemukan pagi sekitar pukul 05.30 WIB setelah proses pencarian dilakukan sejak kemarin," ucap Kepala Bidang Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo di Pekanbaru, Sabtu, 12 November 2016, seperti dilansir Antara.

Sunardi (28) merupakan seorang petani di Desa Usul, Kecamatan Batang Gansal, Kabupaten Indragiri Hulu. AKBP Guntur mengatakan setiap hari korban harus berenang melintasi Sungai Gansal untuk menuju ke perkebunan hortikultura miliknya.

Kondisi itu disebabkan di tempat tinggalnya tidak ada jembatan untuk menyeberang sungai yang cukup lebar dan terkenal dengan keberadaan buaya sungai tersebut.

Hingga pada Jumat siang lalu, dua rekan korban melihat jasad yang tersangkut di batang kayu di pinggiran sungai. Saat diperhatikan secara seksama, ternyata jasad tersebut merupakan Sunardi, rekan mereka.

Kedua saksi Wahyudi dan Meggi lalu berupaya memberikan pertolongan. Namun ternyata, buaya tersebut telah menerkam kaki hingga paha korban dan menariknya ke dasar sungai.

Tim BNPP (dulunya dikenal Tim SAR) dan jajaran polsek serta masyarakat setempat kemudian berupaya mencari korban. Pencarian sehari penuh, tapi korban tidak kunjung ditemukan.

"Baru pada pagi hari tadi korban ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa dengan luka pada sekujur tubuh," ia memaparkan.

Kini korban telah disemayamkan di rumah duka. Polisi mengimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati dengan buaya ganas tersebut.