Sukses

Ratusan Hewan Kurban di Bantul Terinfeksi Cacing Hati, Kok Bisa?

Padahal sebelumnya, hewan-hewan kurban tersebut dinyatakan sehat.

Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 222 hewan kurban yang disembelih pada Hari Raya Idul Adha 1437 Hijriah di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), terinfeksi cacing hati. Hal ini berdasarkan pemeriksaan Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Bantul.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan Bantul, Pulung Haryadi mengatakan, hewan kurban yang terserang cacing hati itu, yakni sebanyak 193 ekor sapi, 12 domba, dan 17 kambing.

Menurut dia, hewan kurban yang terserang cacing hati atau Fasciola hepatica itu karena pakan ternak yang tidak bersih. Pencucian pakan ternak tersebut dilakukan di sungai atau saluran irigasi yang menjadi sarang cacing.

"Terkena cacing hati karena ransum (pakan) hewan yang dicuci di sungai dan saluran irigasi yang jadi sarang cacing, padahal seharusnya rumput untuk pakan ternak dicuci di rumah," tutur Pulung, seperti dikutip dari Antara, Selasa 13 September 2016.

Dia mengatakan, temuan cacing hati pada hewan kurban tersebut merata di seluruh wilayah Bantul. Kasus cacing hati ditemukan 150 petugas pemantau hewan kurban yang diterjunkan ke lapangan saat proses penyembelihan pada Senin 12 September 2016.

"Petugas juga sudah menyarankan bagian hati hewan kurban yang terkena cacing hati untuk dipisahkan dari daging, dan harus segera dimusnahkan atau dikubur," tutur Pulung.

"Memang kemarin (sebelum disembelih) seluruh hewan kurban dinyatakan sehat seratus persen karena baru pemeriksaan dari luar dan belum sampai di bagian dalam," ucap dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.