Sukses

Hadiah untuk Kakek Tarjo Penghuni Gubuk Bekas Kandang Kambing

Kakek Tarjo hidup sebatang kara di sebuah gubuk reyot bekas kandang kambing.

Liputan6.com, Brebes - Kakek Tarjo hidup sebatang kara di sebuah gubuk reyot bekas kandang kambing. Berukuran 1,5 x 2,5 meter, bangunan gubuk yang terbuat dari bambu itu kondisinya hampir roboh.

Setiap malam kakek Tarjo juga harus berkalang kegelapan karena tak ada peralatan elektronik. Jika tak ada makanan yang bisa dimakan, dia cuma bisa mengunyah nasi aking. Namun sang kakek warga Desa Kebogadung, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah itu tak mengeluh sama sekali.

(Fajar Eko Nugroho/Liputan6.com)

Kini kabar baik berembus pada kakek 72 tahun itu. Kepolisian setempat tergerak untuk menolong Tarjo dengan memberi bantuan bedah rumah.

"Saya prihatin melihat kondisi kehidupan Kakek Tarjo yang hidup seorang diri di dalam sebuah gubuk bekas kandang kambing. Rencananya kami akan bantu membuatkanya rumah sederhana," ucap Kapolres Brebes AKBP Luthfie Sulistiawan di Brebes, Jawa Tengah.

(Fajar Eko Nugroho/Liputan6.com)

Menurut Luthfie, bantuan ini merupakan bentuk kepedulian jajarannya kepada masyarakat.

"Tarjo merupakan kakek sebatang kara, kondisinya cukup memprihatinkan. Hal inilah yang membuat jajaran kami terpanggil untuk membantu menyiapkan rumah sederhana yang layak huni," tutur dia.  

"Kami yakin apa yang dilakukan ini mungkin tidak bernilai banyak dari sisi materi, namun kami telah dapat memberikan kontribusi dalam menyelesaikan masalah sosial," sambung Luthfie.  

Bantuan sosial yang dilaksanakan ini berkat peran aktif seorang Bhabinkamtibmas Aiptu Agus Suyana yang berinisiatif melakukan penggalangan dana untuk membantu kakek Tarjo.  

Aiptu Agus Suyana bersama sejumlah donatur dan Kapolres Brebes memberikan bantuan berupa pembangunan rumah layak huni untuk kakek Tarjo yang hidup sebatang kara.

Pembangunan permanen ini dilakukan agar kakek Tarjo, dapat tinggal di rumah layak huni. Saat ini, rumah Kakek Tarjo mulai dibangun.

Rumah baru itu ditargetkan selesai pada pekan depan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini