Sukses

Mobil Pembawa Sabu 3 Kg Ringsek Parah di Bengkalis

Dari empat penumpang, hanya satu orang yang selamat meski alami luka parah.

Liputan6.com, Pekanbaru - Tabrakan maut di jalan lintas Duri dan Pekanbaru menyebabkan pengemudi sebuah mobil dan dua penumpangnya tewas di tempat. Namun, kecelakaan itu mengungkap kasus lain. Terbongkar mobil yang dikemudikan M Rifqi itu memuat tiga paket diduga narkotika sabu.

"Setiap paketnya diperkirakan memiliki berat satu kilogram, sehingga totalnya tiga kilogram. Barang bukti ini ditemukan dalam mobil yang dikemudikan korban tersebut," kata Kabid Humas Polda Riau AKB Guntur Aryo Tejo, Kamis, 18 Agustus 2016 pagi.

Menurut dia, tujuan mobil tersebut adalah Pekanbaru. Tak tertutup kemungkinan, sabu tersebut akan dibawa dan diedarkan di Pekanbaru. Untuk memastikannya, Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau masih melakukan penyelidikan.

"Untuk memastikannya, korban bernama Siti Zahra (mahasiswa) yang selamat akan dimintai keterangannya setelah yang bersangkutan bisa dimintai keterangannya nanti," kata Guntur.

Korban selamat dan korban tewas juga akan menjalani tes. Tujuannya guna mengetahui apakah dalam darah mereka mengandung unsur narkotika atau tidak.

"Adapun korban meninggal dunia selain pengemudi adalah Ridwan dan satu lagi masih diidentifikasi. Semuanya berasal dari Aceh," ujar Guntur.

Ia menerangkan, kejadian bermula sewaktu mobil Toyota Yaris BK 1956 HU melintas di Jalan Yos Sudarso, Duri, Kabupaten Bengkalis, Rabu 17 Agustus 2016 petang. Setibanya di kilometer 40, mobil mengambil lajur kanan dengan kencang.

Dengan kecepatan tinggi, sopir tak melihat ada mobil truk Colt Diesel dari arah berlawanan. Tabrakan tak bisa dihindari karena posisi mobil sudah dekat. Akibatnya, mobil Yaris rusak parah.

"Sopir dan dua penumpang meninggal dunia di lokasi kejadian. Satu penumpang mengalami luka berat dan dilarikan ke rumah sakit," kata Guntur.

Petugas yang mendapat laporan langsung melakukan olah tempat kejadian perkara. Hasilnya ditemukan beberapa bungkusan diduga sabu dan langsung dikoordinasikan dengan Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau.

"Kasus ini masih diselidiki oleh Polda Riau dan kecelakaannya sendiri ditangani Lantas Polres Bengkalis," kata Guntur.

"Dapat ditambahkan juga, di lokasi kejadian sewaktu tabrakan tidak terlalu ramai, rambu-rambu lalu lintas ada di jalan dan kondisi jalan baik. Dengan demikian, diduga kecelakaan terjadi akibat kelalaian sopir," sambung Guntur.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini