60 Anak Muda Yogya Jadi Duta Damai Cegah Teror

Liputan6.com, Yogyakarta - Teroris menggunakan dunia maya sebagai sarana untuk merekrut dan mempengaruhi generasi muda. Propaganda disebar di dunia maya untuk merekrut anggota baru teroris seperti yang dilakukan ISIS.

Untuk itu, Abdul Rahman Kadir Deputi 1 Bidang Pencegahan Perlindungan dan Deradikalisasi BNPT mengatakan perlu adanya langkah memerangi propaganda terorisme melalui dunia maya. BNPT menggandeng 60 pemuda Yogya sebagai Duta Damai Dunia Maya untuk membuat lima website berisi pesan damai untuk menangkal propaganda terorisme.

"Mereka bentuk lima website baru itu. Kita komunikasi bagaimana mereka buat website. Isi-isi kedamaian, komunikasi membimbing mereka memuat yang lebih bagus," ujar Kadir usai penutupan pelatihan di Hotel Alana Jogja, Kamis, 21 Juli 2016.

Kadir mengatakan, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) mengajak anak-anak muda memerangi terorisme dengan memberikan pengetahuan tentang pesan kedamaian. Harapannya, para peserta ini dapat menjadi duta damai dunia maya untuk melawan propaganda terorisme yang disebarkan lewat dunia maya.

"Mereka mendapatkan bimbingan narasumber. Bagaimana membuat website bagaimana mengisinya dan konten yang baik dan gambar-gambar meme berisi kedamaian," ujar dia.

Kadir mengatakan, tahun ini ia menargetkan lima kota untuk ikut serta dalam kegiatan duta damai. Sebelum Yogyakarta, ada tiga kota lainnya yang sudah menggelar acara serupa, yaitu di Medan, Makasar, dan Jakarta.

Di setiap kota, BNPT menggaet 60 muda-mudi yang dilatih selama tiga hari untuk menghasilkan laman terintegrasi dengan BNPT.  Laman tersebut menjadi produk kontra-propaganda dalam pencegahan terorisme di Indonesia.

"Tahun ini, ada lima tempat, yaitu di Makasar, Medan, Jakarta, lalu Jogja hari ini dan terakhir nanti di Kalimantan," ujar Kadir.

Seluruh laman berisi berbagai informasi, edukasi dan tulisan-tulisan dari para peserta pelatihan duta damai dunia maya di Yogya. Mereka yang digaet sebagai duta adalah blogger, IT, dan desain komunikasi visual.

Sementara, lima laman yang dibuat meliputi ayog.dutadamai.id, gabung.dutadamai.id, pojok.dutadamai.id, jihadis.dutadamai.id dan satu.dutamadamai.id. Para peserta pelatihan mendapatkan piagam dari BNPT dan menumbuhkan tanda tangan sebagai bentuk simbol dirinya menjadi duta damai.