Sukses

Alasan Waria Ini Nyamar Jadi Polwan dan Menyusupi Markas Tentara

Polisi menyelidiki adanya korban penipuan polwan gadungan ini.

Liputan6.com, Jakarta - Brigadir Dua F Nurhany Alwy terpaksa ditangkap Satuan Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Ternate. Dia nekat menyusup ke markas tentara. Bukan tanpa sebab, Bripda Alwy ini ternyata seorang waria yang menyamar menjadi polwan.

Alwy memiliki nama sebenarnya Fandy Farmady (22). Dia adalah seorang mahasiswa jurusan ekonomi, salah salah satu perguruan tinggi swasta di Ternate, Maluku Utara.

Aparat menangkapnya pada Selasa, 19 April 2016, sekitar pukul 10.45 WIT. Saat itu dia berada di Kompi Senapan A 737 Banau.

Fandy Farmady diringkus aparat karena menyamar sebagai Polwan Polda Maluku Utara

Usut punya usut, Fandy rupanya bukan tanpa sebab masuk ke markas militer tersebut. "Ingin ketemu pacarnya yang menjadi calon siswa Tamtama TNI di Kompie A Senapan di Ternate," kata Kapolda Maluku Utara Brigadir Jenderal Zulkarnaen saat berbincang dengan Liputan6.com, Rabu ( 20/4/2016).


Kecurigaan tersebut berdasarkan laporan Komandan Peleton Kompi A Letnan Dua Rizky Arya. Perwira pertama tersebut merasa curiga dengan gerak-gerik si "polwan". Dia lalu melaporkan temuan tersebut kepada perwira polisi di Polda Maluku.

"Setelah mendapat informasi tersebut, Kanit Tipikor dan Polwan yang sedang melaksanakan pam (pengamanan) di Kedaton Ternate langsung menuju ke TKP dan mengamankan anggota polwan gadungan tersebut," kata Zulkarnaen.

Dari interogasi petugas, Fandy rupanya sudah sejak November 2015 menyamar sebagai polwan. Kepada setiap orang dia mengaku sebagai polwan yang baru dipindahtugaskan ke Maluku Utara.

"Soal ada tidaknya korban, masih diselidiki petugas," kata Zulkarnaen.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.