Jalan Poros Ambrol, Siswa Tana Toraja Meniti Jalur Setapak

Liputan6.com, Makassar - Bencana alam menimpa beberapa daerah di Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan. Kali ini, jalan poros yang menghubungkan desa Batupapan dan desa Tarongko Kecamatam Makale Kabupaten Tana Toraja, Sulsel ambrol. Jalan tersebut ambrol sekitar 15-20 meter sejak Rabu 9 Maret 2016.

Jalan poros yang menghubungkan 2 desa tersebut hingga kini belum dapat dilewati sehingga masyarakat membuat jalan setapak di sekitar lokasi longsor.

Kapolres Tana Toraja, AKBP Arief Satrio mengatakan kondisi di kabupaten tersebut masih dinyatakan rawan bencana, khususnya tanah longsor karena hujan deras terus mengguyur.

Beberapa jalan alternatif seperti jalan yang menghubungkan Desa Batupapan dan Desa Tarongko Kecamatan Makale hingga saat ini belum dapat dilalui oleh masyarakat karena ambrol sekitar 15-20 meter.

Namun, aktivitas warga masih berjalan normal dengan memanfaatkan jalur setapak yang dijadikan sebagai jalur alternatif lainnya. Jalan setapak itu pun dimanfaatkan anak-anak sekolah yang hendak berangkat ke sekolah dengan berjalan kaki.

"Kondisi di sini masih hujan dan destur tanahnya lembek yaitu tanah liat sehingga berdampak demikian. Hingga saat ini jalur di desa tarongko kec. Makale tersebut terputus dan belum dapat dilewati," kata Arief saat dihubungi Liputan6.com, Makassar, Jumat (11/3/2016).

Tak hanya jalan desa Tarongko, Jalan Poros Palopo Kelurahan Rantepaku Kecamatan Tallunglipu Kabupaten Toraja Utara juga mengalami bencana alam tanah longsor.

"Tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut. Meski sempat memacetkan arus lalu lintas yang panjang karena kebetulan jalan itu satu satunya akses jalan kabupaten," ujar Arief.